Selasa, 20 Januari 2015

Density Pada Busa

Salah satu jenis busa yaitu dibedakan dalam density. Density merupakan satuan massa (kg) per volume (meter kubik), artinya dalam setiap 1 meter kubik busa memiliki massa sebanyak sekian kilogram.
Density busa terdiri dari banyak jenis, diantaranya 10, 12, 14, 16, 18, 20, 22, 23, 24, 26, 28,30, 32 dan seterusnya. Makin tinggi angkanya berarti makin besar massanya, sehingga semakin padat busanya. Semakin tinggi density-nya, maka busa juga akan semakin awet sehingga tidak mudah kempes.
Sebagai contoh, busa density 32 berarti dalam 1 meter kubik busa memiliki massa 32 kg. Pori-pori busa jika dibandingkan dengan density di bawahnya kelihatan lebih rapat, sedangkan density rendah kelihatan lebih banyak anginnya.
Density semakin tinggi bukan juga berarti busa semakin keras, hal itu disebabkan dari struktur penyusun busa tersebut / campuran kimia yang digunakan. Kekerasan busa ditentukan dari fungsi busa itu nantinya. Busa density rendah pun dapat dijadikan keras dengan penambahan kalsium pada campuran kimia dalam pembuatannya, tetapi efeknya busa akan menjadi getas dan gampang patah.
Contoh penggunaan busa sebagai kasur, umumnya menggunakan density 20, tetapi berakibat akan kempes dalam rentang waktu tertentu, maka pilihan yang lebih bijak menggunakan density 23 yang sudah lebih awet. Jika anda menginginkan kasur busa yang berkualitas bagus dan sangat awet, maka pilihan paling bagus adalah density 32.

Kamis, 08 Januari 2015

Perbedaan Antara Pintar,Cerdas Dan Jenius



Tahukah kamu kalau ternyata ada perbedaan yang mendasar antara, pintar atau pandai, cerdas, dan jenius? Bagi sebagian orang, mereka akan bilang bahwa ketiga hal tersebut tidak ada bedanya karena pada dasarnya ketiga hal tersebut mengarah pada suatu keadaan yang sama, yaitu di atas rata- rata.
Namun, ada juga yang tidak tahu atau meraba-raba, apa sih sebenarnya perbedaan antara pintar, cerdas dan jenius? Nah, untuk itu di sini saya akan mencoba untuk menjelaskan perbedaan mengenai ketiganya dari perspektif saya karena ada beberapa perspektif yang juga mengemukakan perbedaan pintar, cerdas, dan jenius.

Pintar



 Dalam benak kalian apakah sudah memiliki gambaran apa yang dimaksud dengan pintar? Kalian berpikir bahwa pintar itu tidak dapat dimiliki dengan begitu saja, orang yang pintar itu rajin belajar, orang yang pintar itu dianggap menguasai bidang yang dipelajarinya, dan lain-lain.

Nah, dari pernyataan tersebut, berarti kita telah mengetahui bahwa orang yang pintar itu butuh yang namanya proses. Mereka butuh mempelajari sesuatu terlebih dahulu sampai mereka dapat sepenuhnya mengerti akan hal yang dipelajari itu. Dari proses yang mereka lakukan itulah akhirnya mereka mendapat ilmu yang membuat mereka dianggap pintar. Maka dari itu, orang pintar itu dapat dibentuk walaupun mulai dari nol. 

Cerdas
JeniusKata jenius ini pasti tidak asing bagi kita di mana kita sering mendengar kata jenius disandingkan dengan suatu bidang tertentu, misalnya jenius matematika, jenius musik, dan lain-lain. Kata jenius ini tidak dapat terlepas dari seorang tokoh yang namanya akan dikenal secara luas, misalnya seperti Einstein, si jenius fisika. Kenapa Einstein bisa dikatakan jenius dan bahkan namanya dikenal banyak orang hingga sekarang? Hal itu bisa terjadi karena dia adalah orang spesial yang berbeda dengan yang lainnya, di mana orang lain hanya berada pada tingkatan pintar atau rata-rata. Yang membuat Eintein berbeda adalah pemikiran yang dimiliki.

Ada yang bilang bahwa jenius dan gila bedanya tipis, tetapi keduanya memiliki persamaan, yaitu sama-sama tidak dapat dimengerti oleh orang-orang pada umumnya. Maksud lainnya adalah orang lain tidak mengerti apa yang sedang dilakukan atau dipikirkan oleh orang gila atau jenius itu. Karena itu, jika ada orang yang melakukan hal-hal di luar kebiasaan yang sudah umum ada akan dianggap gila. Namun, yang membedakan antara orang gila dan jenius terletak pada kesadaran. Jika orang gila, apa yang mereka lakukan itu di luar kesadaran mereka dan mereka tidak pernah memikirkan apa yang mereka lakukan, yang mereka tahu hanyalah mereka hanya ingin melakukan apa yang mereka ingin, jika ada orang yang mencoba menghalanginya maka orang gila tersebut akan memberontak tidak peduli orang yang mencoba mencegahnya itu siapa dan membawa apa. Nah, jika orang jenius, mereka tahu apa yang mereka lakukan dan hal itu dilakukan dalam keadaan sadar.
Namun, seringkali orang jenius dianggap aneh bahkan gila karena pemikiran yang dimilikinya tidak seperti orang-orang pada umumnya. Orang lain tidak akan mengerti apa yang sedang dilakukan dan dipikirkan oleh orang jenius karena sudah beda frekuensi, maksudnya orang biasa tidak akan bisa menangkap gelombang frekuensi yang dipancarkan oleh orang jenius, karena mereka belum mampu untuk mencapainya. Misalnya, untuk mengerti suatu benda, orang jenius akan melakukan penggambaran benda tersebut dengan satu atau beberapa gambaran saja, tetapi bagi orang biasa penggambaran yang dilakukan akan dilakukan dengan banyak dan berulang hingga akhirnya mereka mengerti benda yang dimaksud.

Dari contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa orang jenius tidak perlu berlama lama dalam mengerti suatu hal dan pemikiran yang dimiliki di luar nalar orang biasa membuatnya dapat menjadi orang yang spesial dan sebagai konsekuensinya akan dikenal luas seperti apa yang terjadi pada Albert Einstein.


Setelah memaparkan ketiga hal di atas, yaitu pintar, cerdas, dan jenius , maka kita dapat menyimpulkan perbedaan mendasarnya.

Orang yang pintar itu ada banyak karena orang yang pintar dapat dibentuk di mana ketika seseorang dengan rajin mempelajari sesuatu dan hal itu dilakukan secara terus-menerus maka tak heran jika orang tersebut akan menjadi ahli mengenai apa yang telah dipelajarinya secara terus-menerus itu.

Lain halnya dengan cerdas. Cerdas adalah sifat bawaan dari lahir yang dimiliki oleh seseorang. Tanpa belajar secara terus menerus seperti yang dilakukan oleh orang pintar, orang cerdas akan dapat menyerap yang dipelajari dengan mudah dan dapat menggunakan kecerdasannya di setiap saat tanpa harus mengerti terlebih dahulu apa yang sedang dihadapinya di mana orang pintar perlu memperlajari secara terus menerus mengenai apa yang sedang dihadapinya dan keputusan yang diambil pun akan seperti orang-orang pada umumnya. Untuk lebih mudahnya, orang cerdas akan menemukan jawaban mirip dengan teori seperti yang telah dipelajari oleh orang pintar atau bahkan di luar itu tanpa harus mempelajarinya terlebih dahulu seperti orang pintar membutuhkan proses belajar tersebut.

Kemudian yang terakhir, sebenarnya apa sih perbedaan mendasar antara cerdas dan jenius? Mengapa saya hanya akan menyimpulkan perbedaan antara cerdas dan jenius, karena di bagian sebelumnya telah cukup jelas perbedaan antara pintar dan jenius, jadi untuk yang terakhir saya hanya akan menjelaskan perbedaan cerdas dan jenius. Menurut saya, perbedaan cerdas dan jenius terletak juga pada pemikirannya. Jika orang cerdas, pemikiran hasil penyelesaiannya berupa hal yang tidak pernah terpikirkan oleh orang-orang pada umumnya dan mereka dapat menerimanya sebagai suatu hal yang brilian, makanya orang itu disebut cerdas. Sedangkan orang jenius, hasil pemikirannya masih belum dapat diterima oleh orang-orang pada umumnya dan bahkan ditolak. Namun, setelah orang jenius ini tanpa putus asa berada dalam dunia pemikirannya sendiri sehingga barulah hasil kerjanya dihargai dan dimengerti orang lain, orang itu akan disebut jenius.


Kemudian, penggunaan kata cerdas menjadi bersifat umum dan biasanya digunakan pada penyelesaian suatu masalah, sedangkan penggunaan kata jenius akan digunakan pada suatu bidang tertentu, seperti jenius musik. Sehingga, orang jenius akan menjadi fenomenal karena hanya sedikit orang-orang yang mendapat predikat jenius dan hal itu hanya digunakan pada bidang tertentu, tetapi orang cerdas menjadi tidak tampak seperti orang-orang jenius karena mereka mengerti suatu hal hanya secara umum dan tidak mendalam seperti orang jenius.

Dari pemaparan perbedaan antara cerdas dan jenius, saya memiliki pandangan bahwa jenius merupakan evolusi dari cerdas karena di mana terdapat penambahan dan peminatan yang menjadikan orang jenius lebih dari sekedar cerdas. Orang yang jenius selain memiliki sifat bawaan yang cerdas, mereka mencoba untuk berpikir tidak seperti orang pada umumnya dan ketika menemukan hal yang menarik perhatiannya, hal tersebut akan didalaminya dengan sungguh-sungguh dengan berdasar pada kecerdasan yang dimiliki dan pemikiran yang dikembangkannya sendiri jadilah dia menjadi orang jenius yang jalan pikirannya tidak dapat dimengerti oleh orang lain.



  

Selasa, 06 Januari 2015

Memang Tidak Mudah

Banyak orang yang mempersepsikan “Hidup itu Indah”. Namun tak sedikit pula yang bilang “Hidup itu Tidak Mudah”. Kebanyakan orang yang bilang hidup itu indah biasanya orang itu bisa menikmati atau mejalani hidup seperti air yang mengalir dan hidupnya berjalan dengan apa yang mereka inginkan, dan orang yang mempersepsikan hidup itu tidak mudah biasanya mereka menjalani hidup dengan banyaknya masalah yang dihadapi oleh mereka dan tak banyak orang yang menyelesaikan masalah itu dengan mudah, mereka terperangkap oleh masalah-masalah itu sendiri dan juga menganggap masalah itu beban yang sangat berat. Orang ini biyasanya hidupnya tidak berjalan mulus dengan apa yang diinginkanya, menemui banyak kegagalan dalam hidupnya dan butuh perjuangan penuh untuk hidup. Memang keduanya tidak salah dan tergantung oleh orang yang mempersepsikan hidup itu. Hal itu bisa dipengaruhi oleh pengalaman pribadi pada diri individu tersebut.
Hidup ini jarang sekali seperti yang kamu inginkan, tapi kamu selalu punya kesempatan untuk membuatnya berarti. Kamu hanya harus melakukan apa yang kamu bisa, dengan apa yang kamu miliki, tepat di mana kamu berada kini.
Hidup ini memang tak mudah, tapi apa yang kau lakukan saat ini, akan sangat berguna pada akhirnya nanti. So, berikan yang terbaik yang kamu bisa, jangan pikirkan apa yang orang lain pikirkan, mereka yang meremehkanmu seharusnya menjadi semangatmu untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Buktikan pada mereka bahwa selama dirimu yakin, tak ada yang tak mungkin!
Ingatlah bahwa memang tak ada kehidupan yang sempurna, tapi ada momen-momen yang indah. Dan, momen-momen ini yang harus kamu hargai, karena segala yang kamu miliki kini adalah hasil dari perjuanganmu selama ini, dan semua itulah yang membuat seluruh perjalanan hidupmu begitu berarti.
Coba ingat sejenak..
Saat anda dilahirkan di dunia ini; saat pertama kali anda melihat indahnya sinar mentari; saat anda pertama kali menghirup segarnya udara pagi; ketika anda melihat hijaunya sawah, indahnya pegunungan, dan segala alam ciptaan Yang Maha Kuasa ini; saat anda berkumpul bersama orang-orang yang anda cintai, tertawa bersama, bercengkrama, dan menghabiskan banyak waktu bersama, sungguh betapa indah hidup ini.
Namun saat umur bertambah, kemudian orang-orang merasa sulit untuk merasakan kembali keindahan itu. Yang selalu terpikir betapa hidup itu keras dan susah. Susah cari makan, susah memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan berbagai kesusahan lainnya. Bahkan mungkin ada yang sampai menyalahkan Tuhan karena keadaan yang sedang terjadi. Oh, jangan sampai itu terjadi…
Kehidupan yang seperti itu yang kemudian membuat kita diliputi ketakutan dan dilingkupi hal-hal yang negatif. Kepercayaan bahwa hidup itu susah tanpa sadar lalu melekat dalam keyakinan diri, dan membuat hidup betul-betul susah.
Tetapi janganlah anggap kalau hidup itu selalu susah selamanya. Roda pasti berputar, akan ada hasil dari perjuangan hidup yang telah kita kerjakan. Hidup itu sebenarnya indah, sobat. Betul, ada ACTION yang harus dilakukan untuk mencapai sesuatu. Dan ACTION itu indah, sobat. Dalam setiap ACTION yang kita lakukan peluang keajaiban itu akan muncul. Yang membuat kita dianugerahi kehidupan yang lebih baik dan lebih baik.
Bayangkan jika keyakinan “hidup itu susah” yang selalu kita tanamkan pada diri dan sebarkan pada orang-orang sekitar. Pasti tidak ada gairah dalam hidup kita. Tidak ada terobosan dalam ACTION kita.
| Kata orang bijak: apa yang anda percayai, itulah yang akan terjadi.
Hidup ini indah. Hidup ini terlalu singkat untuk dibuat susah. Percayalah, apa yang anda percayai bisa dicapai, bisa anda dapatkan. Jangan pernah mudah menyerah. Tidak pernah ada kata gagal dalam kamus hidup anda. Kalaupun belum mencapai seperti yang diinginkan, itu berarti hanya belum berhasil.
Jangan pernah ragu untuk ACTION! Sebab dari sana peluang keberhasilan bermula. Mulai ACTION sekarang untuk mencapai apapun yang anda inginkan. Berjalan selangkah demi selangkah mendekati impian anda. Jangan malas, mari kerja keras!
Hidup ini terlalu indah untuk diisi oleh ratapan, umpatan, penyesalan, rasa marah, dendam. Semua itu hanya menggerogoti keindahan hidup. Tertawa dan tersenyumlah, walau dalam suasana sedih sekalipun. Syukuri apa yang telah anda miliki. Belajarlah dari kehidupan yang sudah dijalani.
Tetap semangat menjalani hidup ini. Sebab hidup ini indah, sobat. Salam ACTION!

Senin, 05 Januari 2015

Godaan Pra Nikah

Menikah adalah menyempurnakan agama, dan masa-masa penantian menjelang Hari H dan hari-hari sebelum ijab kabul diucapkan adalah masa kritis dimana banyak godaan dan cobaan yang datang. Banyak orang bilang ke saya kalau harus sabar dan banyak berdoa ketika menghadapi godaan menjelang pernikahan. Dan itu benar adanya.

Godaan pra nikah bisa berupa banyak hal, mulai dari sering berbeda pendapat dengan pasangan dan akhirnya menimbulkan pertengkaran, menjadi lebih sensitif satu sama lain, kegalauan dan keragu-raguan terhadap pasangan yang entah darimana datangnya, tekanan yang dirasa semakin berat menjelang hari H, sampai pada hal-hal teknis yang sepele yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan hati dan pikiran yang jernih. Semua godaan yang datang adalah bisikan setan yang sangat membenci umat Muhammad untuk menghalalkan yang haram, dan mereka akan melakukan segala cara upaya untuk menguji keteguhan hati dan iman. Semakin kuat iman, maka akan semakin kuat ujian yang datang.

Dimasa-masa sulit seperti ini, sabar dan ikhlas serta banyak berdoa adalah jalan keluarnya, seperti tercantum dalam surat Al Baqarah ayat 153, ” Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar”. Ikhlaskan semua masalah dan serahkan semua gundah dan galau di hati pada Allah SWT, Zat yang maha mengetahui segala isi hati, Zat pemberi rahmat dan penolong umatNya. Menjadi sabar adalah hal yang berat, maka Allah SWT menjanjikan jalan keluar dan kemudahan apabila kita bersabar menghadapi cobaan dan kembali padaNya.

Salah satu doa pilihan dikala hati gundah dan resah:
“Yaa Muqallibal quluub, tsabbit quluubana ‘alaa diinika, wa’alaa thaa’atika”

“Wahai sang Pembolak-balik hati, tetapkanlah hati-hati kami pada agama Engkau dan pada keta’atan kepadaMu”

Godaan dan cobaan yang datang adalah ujian bagi tiap pasangan yang akan menikah, apakah mereka sanggup untuk melaluinya dengan baik, karena setelah pernikahan akan datang lagi cobaan yang lebih banyak dan lebih hebat. Inilah masa ketika cinta dan komitmen diuji, karena hanya dengan komitmen yang tinggi dan keikhlasan untuk menerima pasangan dengan segala kelebihan dan kekurangan, maka segala macam ujian akan bisa dilalui, satu yang harus diingat, pernikahan adalah untuk selamanya.

Bagi siapa saja yang menikah dengan niat menjaga kesucian dirinya, maka berhak mendapatkan pertolongan dari Allah berdasarkan penegasan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits ini. Dan pertolongan Allah itu pasti datang.

“Ada tiga golongan manusia yang berhak Allah tolong mereka, yaitu seorang mujahid fi sabilillah, seorang hamba yang menebus dirinya supaya merdeka dan seorang yang menikah karena ingin memelihara kehormatannya”. (HR. Ahmad 2: 251, Nasaiy, Tirmidzi, Ibnu Majah hadits no. 2518, dan Hakim 2: 160).

Dan untuk lebih memantapkan hati, perlu diketahui bahwa Islam memandang bahwa dengan ikatan pernikahan akan mengangkat derajat yang lebih tinggi si pelakunya di hadapan Allah SWT. Dan Allah menjanjikan jaminan-jaminan bagi mereka yang menikah dengan niat untuk mengharapkan keridhoan Allah dan untuk menjaga dirinya dari perbuatan maksiat kepada-Nya, serta akan diberikan rizki dan kemudahan-kemudahan dalam kehidupan di dunia ini.

Semoga diberikan kemudahan dan kelancaran untuk setiap pasangan yang akan melangsungkan pernikahan, dan selalu berada dalam perlindungan Allah SWT, amien!